Kecewa kecewa dan hanya kecewa

Dear Heart...

Aku tak pernah meminta emas dan berlian dari mu.. aku juga tak pernah meminta rumah dan mobil mewah... Yang aku inginkan hanya dirimu yang dulu. Dirimu yang tidak tergila-gila pada pekerjaan yang membuat mu semakin terpuruk. Berkali-kali aku selalu mengingatkan mu, tapi kali ini aku merasa lelah... Aku mulai jenuh dengan kondisi ini.. Atau aku jenuh dnegan hubungan kita karena perubahan mu???

Sayang... Aku tak pernah melarang mu untuk bekerja kera, aku tak pernah melarang mu untuk bekerja giat dan bertanggungjawab.. Tapi, aku tak suka jika kamu menjadi workholic, aku tak butuh pria seperti itu.. Apakah kau masih ingat kapan terakhir kali kita refershing?? Kapan terakhir kali kita merasa gembira?? Kapan etrakhir kali kita bermesraan ?? Kapan terakhit\r kali kita meluangkan waktu untuk jalan2???

Aku pun sudah tak ingat.. Aku juga tak ingat bagaimana rasanya.. Apakah hubungan seperti ini yang kau harapkan?? Aku sedih sayang... Hatiku pedih...

Sayang.. Taukah kamu bahwa aku pun sednag tak bersemangat, aku putus asa, aku jenuh dnegan kondisi ini, aku tak tau lagi harus berbuat apa... Namun, kamu asik dengan dunia mu, asik dengan dirimu saja... Apakah ini sifat aslimu?? Aku tak butuh janji mu, janji yang selalu kau langgar, aku juga tak butuh pengakuan bersalah mu yang hanya dapat bertahan dalam 1 malam.. Aku butuh kamu bergerak, aku butuh kamu bisa membuka pikiranmu, bahwa kita tidak akan bisa berjalan jika kondisinya selalu seperti ini... Read More..

I Think.. I Really Dissapointed with You

Ga biasanya cuaca hari ini panas banget, terik dan sangat menyengat. Tapi semangat untuk melangkahkan kaki kekantor tetap bisa kulakukan. Hmmm.. aku merasa hari sangat cepat berlalu tanpa ada kisah2 yang sempat aku ukir. Semuanya terasa hambar dan hampa, entah karena kondisi ataukah ada hal yang salah dengan kami.

Seperti yang kurasakan hari ini terjadi kembali.. Aku tak tau harus mengerti dirimu dari mana? aku harus menilai mu dari sisi apa? Yang aku tahu hatiku terasa sangat menyakitkan walaupun aku mencintai dirimu. Berulang kali kau selalu ingkar janji padaku.. Ingkar dengan janji yang membuat aku berharap akan menghabiskan waktu weekend bersama kamu. Semua rencana sudah aku usahakan, aku lakukan tapi apa dayaku kau hancurkan semua itu hanya dalam hitungan menit.. Yang, ingatkah kau kapan terakir kita tertawa bersama? ingatkah kapan terakhir kita jalan bersama? ingatkah kau kapan terakhir kita meluangkan waktu bersama?? Aku saja sudah tidak ingat, aku tidak tahu kapan hal itu terjadi. Kenapa dengan mu?? Ada apa dengan mu?? Salah apa diriku terhadap kamu??

Aku sungguh telah kehilangan dirimu yang dulu.. ataukah aku memang telah melewatkan sesuatu yang terjadi padamu?? Kau bilang seribu sayang, kau bilang seribu cinta, kau bilang aku lah yang akan menjadi istrimu namun apa yang aku rasakan tidak seperti itu...

Jika memang waktumu tidak ada lagi untuk kita.. Aku hanya berharap untuk sekali lagi kita bisa meluangkan waktu itu sebelum nantinya aku telah pergi... Read More..

Untaian hatiku untuk para sahabatku

Sedikit coretan buat sahabatku...

Hmmm... hari demi hari telah berlalu.. Tahun pun telah silih berganti.. Tiada yang lebih berarti dari diriku seorang tanpa kalian.. Kalian yang selalu menghiasi hari-hariku, senang sedih luka canda dan tawa selalu kita bagi bersama.. Aku sadar sebagai seorang teman pasti aku memiliki banyak kekurangan dan kerapuhan, tapi aku sangat bersyukur karena kalian telah menjadi sahabatku tanpa syarat.. Ya sahabat tanpa syarat, persahabatan yang tulus dan ikhlas, persahabatan yang mungkin tidak pernah terfikirkan. Jauh dilubuk hatiku betapa bangganya aku memiliki sahabat-sahabat seperti kalian, walau kalian pernah marah padaku, kecewa padaku, tapi aku tetap mencintai kalian, merindukan kalian. Dari manapun asal kalian, seperti apa rupa kalian, apapun pekerjaan kalian, di mataku kaliah lebih dari apapun.

Terimakasih buat semua sahabat-sahabatku yang selalu ada disaat apapun keadaanku atau mungkin aku yang jarang berada diantara kalian disaat kalian butuh atau rindukan.. Terimakasih buat sahabatku yang sanggup menghadapiku disaat aku rapuh, menyemangatiku disaat aku terjatuh, berceloteh ketika aku bermuram durja, atau berbagi cerita ketika kalian tersakiti atau kecewa. Karena kalian hidupku masih memiliki arti, masih memiliki warna.


Love you forever my best friend's.. <3 <3 <3 Read More..

Waiting For The End

Waiting For The End adalah single kedua Linkin Park dalam album A Thousand Sun. A Thousand Sun adalah album studio ke-4 dari grup musik beraliran rock dari Amerika Serikat, Linkin Park. Album ini akan dirilis pada tanggal 13 dan 14 September, 2010, di negara UK dan USA, masing-masing melalui Warner Bros. Records.[2][3] Album ini diproduksi oleh Rick Rubin dan penyanyi Linkin Park Mike Shinoda, yang sebelumnya bekerja memproduksi Minutes to Midnight (2007).[4] Singel pertama untuk album ini bernama "The Catalyst", dirilis ke radio pada tanggal 2 Agustus, 2010.[2] Album ini adalah Album konsep, berurusan dengan Perang nuklir.[5][6] Judul album ini didapat dari kutipan terkenal oleh J. Robert Oppenheimer, merujuk Sastra Hindu,

Lirik Waiting For The End

This is not the end
This is not the beginning,
Just a voice like a riot
Rocking every revision
But you listen to the tone
And the violet rhythm
Though the words sound steady
Something empty's within 'em

We say Yeah!
With fists flying up in the air
Like we're holding onto something
Thats invisible there,
Cuz we're living at the mercy of
The pain and the fear
Until we dead it, Forget it,
Let it all dissapear.

Waiting for the end to come
Wishing I had strength to stand
This is not what I had planned
It's out of my control....

Flying at the speed of light
Thoughts we're spinning in my head
So many things were left unsaid
It's hard to let you go...

(Oh!) I know what it takes to move on,
I know how it feels to lie,
All I wanna do
Is trade this life for something new
Holding on to what I haven't got

Sitting in an empty room
Trying to forget the past
This was never meant to last,
I wish it wasn't so...

(Oh!) I know what it takes to move on,

I know how it feels to lie,
All I wanna do
Is trade this life for something new
Holding on to what I haven't got

What was left when that fire was gone?
I thought it felt right but that right was wrong
All caught up in the eye of the storm
And trying to figure out what it's like moving on
And i don't even know what kind of things I've said
My mouth kept moving and my mind went dead
So, picking up the pieces, now where to begin?
The hardest part of ending Is starting again!!

All I wanna do
Is trade this life for something new
Holding on to what i haven't got...

This is not the end
This is not the beginning,
Just a voice like a riot
Rocking every revision
But you listen to the tone
And the violet rhythm
Though the words sound steady
Something empty's within 'em
(Holding on to what i haven't got)

We say Yeah!
With fists flying up in the air
Like we're holding onto something
Thats invisible there,
Coz we're living at the mercy of
The pain and th fear
Until we dead it, Forget it,
Let it all dissapear
(Holding on to what i haven't got!)

Untuk videonya silahkan lihat di sidebar
Read More..

Pengorbanan Pria Yang Kadang Tidak Diketahui Wanita

1. Seorang anak laki - laki dengan uang seadanya..

kalian merasa dia akan menggunakan semua uang jajannya?

dia selalu menabung untukmu selama tiap hari, menahan lapar, menahan segala ajakan teman untuk pergi bermain dan berharap cukup untuk mengajakmu pergi jalan - jalan di hari yang telah dijanjikan nanti.., mungkin hanya sekedar nonton atau pergi makan,.. =)

lalu ketika hari tersebut tiba, engkau jawab : " duh,.. sori ni kek nya aku gak bisa pegi sama kamu hari ini soalnya diajakin keluarga pegi... maap "

dah,.. kamu sudah sukses menghancurkan perasaan, pengorbanan tu anak laki - laki.. mungkin mereka tak pernah menangis, atau pun curhat sama temannya,.. karna mereka itu jantan! mereka selalu menyimpan perasaannya seorang diri.

2. Ketika beranjak dewasa, para wanita cantik hanya akan pergi sama cowo yang punya kendaraan roda 4.. ketika pria harus bersaing untuk mendapatkan dirimu, mereka akan lebih berhemat mati2an agar bisa mengajak mu untuk berkencan,..

ketika engkau mau d ajak pergi, dan kaget untuk pertama kali engkau dijemput memakai motor,..

lalu engkau menjawab " duh rambut gw rusak nih,..." " duh, siang bolong gini kamu ngajakin aku pergi... panas tau " " duhhhh, debu, panas... laen kali aja deh ya ? "

mungkin engkau tidak sadar mengatakannya,.. tapi percaya lah.. hati mereka sakit..

3. Ketika sudah berkeluarga,... anda tau? mereka kerja banting tulang seharian penuh untuk mencukupi kalian makan..
tau pepatah ini gak?

" Seorang ayah makan telur ayam, sedangkan anak istrinya makan daging ayam "

Di benak seorang ayah, asalkan anak istrinya bahagia itu udah cukup,.. kalo perlu gak makan, ato sekedar makan mi instan, asalkan anak istri bisa makan dia uda senang,.. jangan suka menyia2kan uang hasil kerja keras suami mu itu..

4. Ketika punya anak, sudah meranjak dewasa.. dia kesulitan untuk membiayai keluarganya,.. tapi ada satu hal yang harus kalian tau..

" mau ayah / suami mu seorang perampok, pencuri, penjudi atau kriminal lainnya,.. ketika uang itu diberikan pada mu,.. dia ikhlas memberikannya padamu, dan RELA MENANGGUNG DOSA UNTUK MU *yg ini jgn ditiru" Read More..

Favorite Quotations

Dapatkah aku memiliki persahabatan yang sejati ?? Cinta yang sejati ?? Kasi Sayang yang abadi ?? Yang tidak dihiasi dengan kemunafikan dan keegoisan belaka.. Read More..